Festival Figura
Festival Figura
merupakan kalender kegiatan pariwisata yang dilaksanakan secara rutin setiap
tahun di kota Manado untuk mengakhiri tahun lama dan memasuki tahun yang baru.
Sebagai kesenian rakyat,
Figura berasal dari bahasa Latin yakni Figur atau Sosok. Kesenian rakyat ini
telah muncul beberapa ratus tahun lalu dijazirah pesisir teluk Manado. Ditilik
dari perjalannya figura merupakan seni budaya yang diadopsi dari kesenian Yunani
Klasik. Seni ini lebih dekat dengan seni pantomim atau seni menirukan laku atau
watak dari seorang tokoh yang dikenal atau diciptakan. Kesenian ini dibawa oleh
pelaut Spanyol (conquistadores) yang singgah dan tinggal disekitar pelabuhan
Manado. Figura merupakan kesenian yang dapat menghadirkan dramaturgi pendek
terhadap sosok atau perilaku tokoh-tokoh yang dianggap berperan dalam mengisi
tradisi baik buruk dari sosok dan watak manusia.
Figura oleh masyarakat
Kota Manado saat ini diselenggarakan dalam bentuk festival pada setiap minggu
ke-4 bulan januari sebagai pesta kunci taong (tahun) dan dilombakan dengan
sajian figur dalam rangkaian cerita berupa komedi atau targedi melalui dioalog
ataupun pantomim. Festival figura ini juga dimeriahkan dengan pertunjukkan
cakalele (tarian perang) dan tarian katrili serta penampilan musik bambu
dan drumband. Peserta festival figura diikuti oleh utusan dari kelurahan dan
kelompok lainnya se-Kota Manado serta dari luar Kota Manado.
Melalui kegiatan ini, masyarakat atau pengunjung akan disuguhi berbagai atraksi menarik yang dilakukan oleh para peserta festival tersebut yang berasal dari sejumlah kelurahan.
Melalui festival figura diharapkan bisa lebih menarik wisatawan mancanegara dan domestik untuk berkunjung ke kota Manado agar lebih menjadikan kota Manado menjadi Kota Pariwisata Dunia (MKPD).
Pada festival tahun lalu sejumlah peserta mengenakan kostum unik, Mulai dari pria gendut berpakaian balita sambil menghisap dot, hingga “oma-oma” menggunakan seragam siswi SMA.
Tidak itu saja, gaya para pria memakai seragam wanita juga menjadi daya tarik tersendiri. Ada juga peserta menggunakan baju pengantin, dan bergaya mirip Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
Para peserta yang berpartisipasi mulai dari usia remaja sampai manula, mewakili setiap kelurahan yang ada di kota Manado.
Figura sendiri merupakan kesenian rakyat, berasal dari bahasa latin figur atau sosok, yang telah muncul beberapa ratus tahun lalu di jazirah pesisir teluk Manado.
Ditilik dari perjalanannya, Figura merupakan seni budaya yang diadopsi dari keseniaan Yunani klasik. Seni ini lebih dekat dengan seni pantomim atau seni menirukan laku atau watak dari seseorang tokoh yang dikenal atau diciptakan.
Kesenian ini dibawa oleh pelaut Spanyol (conquistadores) yang singgah dan tinggal di sekitar Pelabuhan Teluk Manado.
festival kadang juga menjadi refleksi dari aktifitas sosial kemasyarakatan selama tahun sebelumnya.
Masing-masing peserta menunjukkan kreatifitas mereka untuk menggambarkan berbagai peristiwa sosial yang sudah mereka alami.
Berbagai isu-isu dan peristiwa hangat seperti penertiban PKL, trafficking, penegakkan hukum, dan sebagainya yang dibawakan dengan nuansa parodi.
Pada tahun 2010, festival Figura dilakukan secara long-march sepanjang Jl. Piere Tendean (Boulevard), yang merupakan pusat kawan bisnis di Manado.
Pada garis finish, peserta diberikan kesempatan diatas panggung untuk menyampaikan pesan moral tersebut dihadapan para tim juri yang akan dinilai dan ditentukan pemenangnya.
Melalui kegiatan ini, masyarakat atau pengunjung akan disuguhi berbagai atraksi menarik yang dilakukan oleh para peserta festival tersebut yang berasal dari sejumlah kelurahan.
Melalui festival figura diharapkan bisa lebih menarik wisatawan mancanegara dan domestik untuk berkunjung ke kota Manado agar lebih menjadikan kota Manado menjadi Kota Pariwisata Dunia (MKPD).
Pada festival tahun lalu sejumlah peserta mengenakan kostum unik, Mulai dari pria gendut berpakaian balita sambil menghisap dot, hingga “oma-oma” menggunakan seragam siswi SMA.
Tidak itu saja, gaya para pria memakai seragam wanita juga menjadi daya tarik tersendiri. Ada juga peserta menggunakan baju pengantin, dan bergaya mirip Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
Para peserta yang berpartisipasi mulai dari usia remaja sampai manula, mewakili setiap kelurahan yang ada di kota Manado.
Figura sendiri merupakan kesenian rakyat, berasal dari bahasa latin figur atau sosok, yang telah muncul beberapa ratus tahun lalu di jazirah pesisir teluk Manado.
Ditilik dari perjalanannya, Figura merupakan seni budaya yang diadopsi dari keseniaan Yunani klasik. Seni ini lebih dekat dengan seni pantomim atau seni menirukan laku atau watak dari seseorang tokoh yang dikenal atau diciptakan.
Kesenian ini dibawa oleh pelaut Spanyol (conquistadores) yang singgah dan tinggal di sekitar Pelabuhan Teluk Manado.
festival kadang juga menjadi refleksi dari aktifitas sosial kemasyarakatan selama tahun sebelumnya.
Masing-masing peserta menunjukkan kreatifitas mereka untuk menggambarkan berbagai peristiwa sosial yang sudah mereka alami.
Berbagai isu-isu dan peristiwa hangat seperti penertiban PKL, trafficking, penegakkan hukum, dan sebagainya yang dibawakan dengan nuansa parodi.
Pada tahun 2010, festival Figura dilakukan secara long-march sepanjang Jl. Piere Tendean (Boulevard), yang merupakan pusat kawan bisnis di Manado.
Pada garis finish, peserta diberikan kesempatan diatas panggung untuk menyampaikan pesan moral tersebut dihadapan para tim juri yang akan dinilai dan ditentukan pemenangnya.
Jika pada tahun 2012
ini, festival figura tidak di gelar, maka kesempatan emas untuk mempromosikan
pariwisata Kota Manado guna memperkenalkan bentuk dan jenis budaya daerah
kepada para pengunjung, gagal diraih.
Demikian pula dalam hal
memelihara dan mempertahankan ciri warisan budaya khas dan nilai-nilai
tradisional, dengan sendirinya tidak lagi terpelihara dan dapat dipertahankan.
Termasuk strategi pemasaran pariwisata yang mencakup ide membangun image
destinasi pariwisata yang harus dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Manado lewat
Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan tidak akan terbangun.
Sumber :
2 comments
makasih infonya gan...
BalasHapusbisa minta detail dari asal usul figura ini?
BalasHapus