Network Device

By Unknown - September 29, 2013

Selamat malam teman-teman. Ketemu lagi di Sketsa Ilmu. Malam hari ini cuacanya dingin, ditambah hujan + angin kencang memang tidak bisa kemana-mana. Dari pada tidak tau mo buat apa, mending blogging dulu (Sebenarnya tugas :p ). Ok pada postingan kali ini akan membahas tentang Network Device, mulai dari pengertian, jenis-jenisnya, dll. Ok langsung saja :

Network device adalah sebagai alat penghubung dalam jaringan bermacam –macam jenisnya. Berikut beberapa contoh dari network device :

-Network Interface Card/NIC (kartu jaringan)

NIC adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. ,NIC ada dua jenis, yakni NIC yang bersifat fisik, dan NIC yang bersifat logis. Contoh NIC yang bersifat fisik dan logis. Disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC address, yang dapat diubah pengguna. Tugas NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial.

-Hub

Hub hanya berfungsi sebagai penghubung antar komputer. Fungsi dasar yang dilakukan oleh hub adalah menerima sinyal dari satu komputer dan mentransmisikannya ke komputer yang lain.Setiap host yang tersambung ke hub akan melihat paket ini tapi hanya host yang ditujukan saja yang akan memprosesnya. Ini dapat menyebabkan masalah network traffic karena paket yang ditujukan ke satu host sebenarnya dikirimkan ke semua host.

-Switch

Switch adalah sebuah alat jaringan yang melakukan bridging transparan yang dapat menggirin paket secara bersamaan.

-Bridge

Bridge adalah relay atau interconnecting device yang digunakan untuk menggabungkan beberapa LAN.

-Router

Router adalah alat yang dapat menentukan atau memilih jaringan tujuan untuk meneruskan paket data ( dapat menentukan jalur ). Router dibagi menjadi 2:

~Static router (router statis): adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang diset secara manual oleh para administrator jaringan

~Dynamic router (router dinamis): Dynamic router mampu membuat routing tabelnya sendiri dengan berbicara ke sesama router.

-Repeater

Digunakan untuk menghitung pelemahan yang terjadi ketika sinyal telah melewati jarak yang jauh (misalnya, melewati lautan). Dengan kata lain, repeater seharusnya digunakan untuk menambahkan jarak dari network, bukan kepadatannya.

-Repeater vs Bridge

Bridge memiliki tabel filter (Physical Address – Port) sedangkan repeater tidak memiliki tabel filter.

~ Hub berfungsi sebagai konsentrator, perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari tiap workstation.

~ Signal yang diterima dari suatu port tertentu, akan diteruskan ke semua port.

~ Hub pada dasarnya adalah multiport repeater.

~ Digunakan pada jaringan topologi star.

~ Hub beroperasi pada layer physical.

~ Switch berfungsi sebagai konsentrator, perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari tiap workstation, sama dengan hub namun lebih cerdas.

~ Signal yang diterima dari satu port akan diteruskan ke port tertentu sesuai tabel filter.

~ Switch pada dasarnya adalah multiport bridge.

~ Digunakan pada jaringan topologi star.

~ Switch beroperasi pada layer physical dan data link.

-Topology Star-Hub

Pada gambar diatas, dapat dilihat bahwa PC yang mempunyai MAC 00:02:04:06:EF:AB akan mengirim data ke PC lain dengan MAC 00:01:03:05:CD. Cara kerja dari Hub yaitu dengan mengirim data tersebut ke semua PC dengan MAC tujuan MAC 00:01:03:05:CD jadi nantinya PC akan melihat apakah data yang dikirim cocok dengan MAC nya apa tidak, jika cocok maka data diterima tetapi jika tidak data akan ditolak. Nah, pertanyaannya adalah bagaimana jika salah satu PC "berbohong" dan mengatakan bahwa dia adalah pemilik MAC tersebut ?. Hal ini tentunya berbahaya karena data akan dilihat bahkan diambil oleh fake MAC tersebut.

-Topology Star-Switch

Pada gambar diatas merupakan proses pengiriman data menggunakan switch. Pada switch, proses pengiriman datanya bertolak belakang dengan menggunakan hub, karena pada switch data akan dikirim hanya dan langsung ke PC tujuan tanpa mengirim data ke semua PC. Hal ini tentunya lebih aman dibanding hub yang mengirim data ke semua PC.

-Connecting Device-Router